Kata “Tanah Liek” mengacu pada tanah liat dalam bahasa Minang. Batik Tanah Liek juga dikenal sebagai batik tanah liat, yang merupakan kain batik khas yang berasal dari Minangkabau. Batik ini menggunakan tanah liat sebagai pewarna di samping tanaman jengkol, rambutan, dan gambir. Kain itu pertama direndam selama seminggu dengan tanah liat, kemudian dicat dengan pewarna alami lainnya setelah dicuci. Warna dasar batik ini tidak biasa, yaitu coklat gelap teduh, namun memancarkan aura keanggunan.
Sumber: https://www.iwarebatik.org/tanah-liek-ethnic/?lang=id
Sumber: https://www.iwarebatik.org/tanah-liek-ethnic/?lang=id
sumber: https://www.adventuretravel.co.id/blog/batik-kenali-jenisnya-dari-berbagai-wilayah-di-indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar